Ya, namanya Laura. Tak jelas Laura apa. Oleh lidah kami anak-anak kecil pada masa itu, nama itu berubah menjadi Lora. Entah apa sebabnya sepanjang pagi hingga siang ini Laura mengikutiku. Tak bisa ditolak kehadirannya. Tidak oleh berita televisi yang hingar-bingar tentang kesibukan demo bbm hari ini. Tidak juga oleh kesibukan di meja yang seakan tak pernah usai. Baiklah, Laura, lima belas menit jam ishoma ini adalah milikmu.
Search This Blog
Thursday, March 29, 2012
Tuesday, March 27, 2012
Siput Di Negeri Begajulan
Malam tiba. Ia tiba pula. Bukan, bukan di negerimu tapi di sebuah negeri hitam kelam nun jauh disana. Negeri yang disebutnya Negeri Begajulan. Jangan, jangan tanya dimana. Dengarkan saja...
Friday, March 23, 2012
Lebay dan Galau Membuat Manusia Bodoh
Hujan sedang menderas. Tepat ketika saya bergumam, hujan menderaslah!. Seolah dia tau kalau saya sedang ingin dia. Maka ditengah suara hujan ini, entah kenapa jari jemari saya tiba-tiba telah berada di halaman ini. Mungkin rinainya telah menggerakkan sesuatu di kepala saya..
Thursday, March 22, 2012
Besok Nyepi Ya...?
Besok "Nyepi" ya..? Begitu rupanya. Taukah kau, kadangkala akupun nyepi. Masuk ke dalam lorong jiwaku. Tak perduli sesuatu di luar sana hingar-bingar atau bahkan sedang kiamat. Sebab pada saat tertentu, sepi itu nikmat, juga hikmat. Sebab setiap orang berhak masuk ke dalam jiwanya. Buatku, itu kebutuhan...
Tuesday, March 20, 2012
Ketika Ahok melesat
Hei kau, lihatlah Ahok.Dia makin melesat. Dipinang Prabowo, maka diapun maju. Maju menjadi Cawagub DKI. Hm, hm, boleh juga. Masih muda. Berani. Ganteng. Dan, cukup punya nyali. Sesuatu yang mungkin disebut orang sebagai "Berkarakter".
Sunday, March 18, 2012
Seberapa Kuat Karaktermu...?
Tiba-tiba saja pertanyaan itu muncul lagi. Muncul begitu saja saat sebuah sore terbentuk dan secangkir kopi sedang mengepulkan asapnya ke wajah saya. Sesungguhnya, seberapa kuat karaktermu...? Itulah pertanyaannya. Pertanyaan siapa ? Ah, siapa lagi...
Saturday, March 17, 2012
Angin Pukul Lima Sore
Jam di dinding itu berdentang lima kali. Tak terelakkan, pukul lima sore tiba disana. Udara lembab. Lembab yang sekaligus pengap. Butir-butir keringat seolah tersumbat di permukaan pori-pori kulitnya. Seperti sumbatan rasa yang menyesakkan dadanya. Sedang dia cuma menatap ke dinding kamar sambil mendesis, lupakan saja...
Friday, March 16, 2012
Secangkir Kopi Krem Siang Ini
Sesekali minum kopi yang bukan kopi kampungku. Sesekali dan seringkali, memang harus berdamai dengan suasana. Sebab tentu tak bisa menyeruput secangkir kopi kampungku dimana saja. Maka siang ini kuseruput secangkir kopi yang bukan kopi kampungku. Secangkir kopi krem yang kudapati disini...
Friday, March 9, 2012
Mengasihani Adalah Sebuah Kesombongan
Sebuah pikiran janggal muncul beberapa hari yang lalu. Saat itu malam telah tiba dan rasa lelah tiba juga. Ya, meski lelah, meski jengah, ide-ide berseliweran. Ia datang dan pergi ke wajah kita hanya dengan kita menatap layar monitor. Entah HP atau laptop atau PC. Maka tak bisa dicegah, pikiran dengan judul "Mengasihani Adalah Sebuah Kesombongan" di atas muncul.
Wednesday, March 7, 2012
Sebuah Lingkaran Bernama "Dejavu"
Sesungguhnya, kehidupan manusia tak lebih dari pengulangan-pengulangan getaran. Sebab tak ada celah terputus. Semua rangkaian kehidupan semesta adalah sebuah siklus. Lihat saja, kita mengalami hal yang bernama 'Dejavu"...
Jangan Panggil Aku Gan...!
Begitulah. Jangan panggil aku gan !. Jangan. Sekali-kali jangan. Aku bukan juragan. Bukan Agan. Bukan Afgan. Bukan Sugan. Bukan pula Morgan....
Sunday, March 4, 2012
Lelaki Di Pintu Surga dan Maria Magdalena
Beberapa hari lalu, tiba-tiba ia dibawa kesana. Ya, sebuah renungan asal tentang Lelaki di Pintu Surga dan Maria Magdalena. Entah kenapa ia tiba disana. Tak jelas. Hari ini, tanpa bisa dicegah pikiran itu muncul lagi. Lihat saja kalau kau mau...
Thursday, March 1, 2012
Sebab Bumi Itu Bundar...
Jika kita tak sempat melihat matahari muncul dari jendela kamar pagi tadi, tak perlu resah. Ia akan tiba lagi esok hari. Sebuah titik jauh di tengah laut, makin lama makin jelas bentuk rupanya, he sebuah kapal api. Ingatkah kita sebabnya ? Sebab bumi itu bundar...
Subscribe to:
Posts (Atom)
Ketika Makanan Warna-Warni Ngejreng itu (Menjadi) Menakutkan, Bagi Saya
Makanan itu harus menarik, setuju dong saya. Makanan itu harus keren warnanya, ya bolehlah. Makanan itu harus sehat dan aman dimakan...? sa...
