Saat saya melihatnya, ia hanya sendiri. Hanya sebuah cangkang kering. Hampir sepuluh hari yang lalu di serasah lumpur mangrove Sembilang. Katanya namanya Mimi. Ya, Mimi. Baca saja kalau kau mau...
Sunday, October 28, 2012
Monday, October 15, 2012
Para-para Paya dan Pedada
Aku tidur di para-para paya. Serupa rawa yang airnya menggenang. Seperti mengingat ibunda yang telah berpulang. Kupandang langit, tak ada bulan. Entah ini bukan tanggal dimana dia memunculkan dirinya. Atau karena awan sedang menyembunyikannya. Entah. Tak kupunya jawaban.
Saturday, October 13, 2012
Ekspedisi Ranau
Sebut saja ia ekspedisi. Maka lelah adalah sebuah harga yang harus dibayar untuk mencapainya. Ekspedisi ini cukup unik. Tidak hanya jalan yang berliku dan terjal. Juga melihat bentangan anak Sungai Musi, Sungai Selabung dan Sungai Saka yang sebagian mengering karena kemarau.
Saturday, October 6, 2012
Hilang...
Ada banyak cerita tentang hilang. Sebut satu atau dua yang kau tau. Ada banyak tanya menyoal hilang. Kau, dia dan mereka mungkin pernah menyoal itu. Ada banyak cara untuk menghilang. Baca saja kalau kau mau..
Subscribe to:
Posts (Atom)
Ketika Kita Sibuk Berkutat Dengan "Nissa Sabyan" dan Gosip Lain, Perempuan Baniwa Membangun Desa Dengan Berkutat Pada Cabe Rawit Mereka
He, kadang saya gak habis pikir, kenapa kita (Kita...? tepatnya saya) menghabiskan begitu banyak waktu melototi segala hal yang dijejalkan d...

