Hai..

Ia berlari begitu cepat. Lari yang harus diikuti. Ketika larinya melemah dan mata terbuka, hoho, rupanya perjalanan sudah jauh. Kini, hanya bersisa sepertiga. Begitulah Juli ini. 

Juli yang terasa agak asing. Begitu banyak pekerjaan merapat di bulan ini. Senin sampai jum'at itu tak cukup. Kadang sabtu dan minggu masih juga berkutat dengan pekerjaan. Sudah biasa sebetulnya. Mungkin karena ia berada di tengah tahun, maka jenuh itu tiba. Moodpun hilang tertelan juli yang asing ini. Betapa rindu pada suasana lama. Menulis, ngopi, tertawa ..

Hanya ingin berkata, hai. Hai, pada alam ini. Hai pada kalian semua sahabat. Semoga Julimu indah. Salam.  

Comments

  1. Juli ku menyampaikan pesan, Jaga Kesehatan. Selama Juli, kami sekeluarga giliran sakitnya.....

    Juli memang selalu lain.

    ReplyDelete

Post a Comment

Tulisan hasil kontemplasi. Mohon maaf, komentarmu perlu saya cerna dulu untuk menghindari riweh dan tidak spam. Terimakasih.