Suatu Sore Di Sembilang
Seperti pulau muncul di tengah laut. Muara sungai menuju Laut Cina Selatan dan Selat Bangka, memunculkan sedimentasi pasir dan lumpur hingga pulau pasir terbentuk.
Maka menyaksikan ujung sore yang disebut orang-orang sebagai senja disana..., begitu menakjubkan. Langit memuncukan warna jingga tak tertahan meski awan hitam berusaha menghalangi. Burung-burung beterbangan seperti tarian langit. Melangkahkan kaki disana, seperti berjalan di dunia lain. Asing, tapi indah.
Maka menyaksikan ujung sore yang disebut orang-orang sebagai senja disana..., begitu menakjubkan. Langit memuncukan warna jingga tak tertahan meski awan hitam berusaha menghalangi. Burung-burung beterbangan seperti tarian langit. Melangkahkan kaki disana, seperti berjalan di dunia lain. Asing, tapi indah.
Photo by wahyudi ferry
Sebuah sore yang tak seperti biasanya. Sore yang membahana. Meski terlalu berlalu entah beberapa puluh sore, sore itu tak bisa
terlupa. Suatu sore di Sembilang. Ya, Sembilang.
Note dari Ekspedisi Sembilang. Reportase Ekspedisi bisa dilihat disini
mantep sunrisenya
ReplyDelete