Perempuan di Sudut Itu

Aku menunggu. Menunggu pesanan makan siangku tiba. Jari-jariku mengetuk meja membentuk nada, entah nada apa. Di seberang mejaku, seorang perempuan muda duduk di sudut itu. Matanya terus mengarah pada sebuah buku, entah agenda atau catatan. Selain buku, sebuah notebook sedang menyala. Sementara aku mengetuk-ngetuk ujung meja dengan jariku, sambil menunggu itu,dia mengangkat jemarinya.Sebatang rokok tersemat disana. Lalu, flashhhhhh, ia menghisap rokoknya. Gerakannya mantap. 

Kulihat, wajahnya tetap dengan rona semula. Wajah yang dipenuhi keyakinan diri dan kebersahajaan. Kulihat pula, gaya rambutnya sederhana tapi sesuai dengan bentuk wajahnya. Busananya rapi dan ia tidak terlihat sedang resah atau galau. Ah, meski rokok kubenci, aku  terkesima dan sedikit terpesona melihatnya. Gayanya. Sesuatu yang sulit dijelaskan dengan kata-kata. Perempuan di sudut itu, aku suka gayamu.

Comments

  1. Wah, saya juga suka gayanya Mbak Elly ;)

    ReplyDelete
  2. hehe.
    Eits. Untungnya bukan pistol yang nyelip di jarinya. Kalo pistol kan bisa berabe. Masa iya mau ngisep pistol. .#plak. Geje.

    ReplyDelete
  3. wah,, itu cerita ttg mia ya? hahahahaha *GR mode on*

    ReplyDelete
  4. wanita perokok...??? aku juga suka ngeliatnya... :D tapi semoga pasanganku kelak bukan seorang wanita perokok...

    ReplyDelete
  5. PEREMPUAN BERSAHAJA....INNER BEAUTIKAH SEPERTI ITU? ENTAHLAH

    ReplyDelete
  6. Saya suka gaya penuturan mba...deskriptif abis..membuat aku ingin membaca lagi dan lagi :)

    ReplyDelete
  7. ada ada aja tuh postingan nya,,
    tapi lucu juga,,


    nice post...

    ReplyDelete

Post a Comment

Tulisan hasil kontemplasi. Mohon maaf, komentarmu perlu saya cerna dulu untuk menghindari riweh dan tidak spam. Terimakasih.