Ia memeluk malam. Pelukannya erat dan hangat. Hangat hingga wajahnya tersenyum sumringah. Hangat karena sang malam juga memeluknya erat dan hangat. Di ranting sebatang pohon beberapa ekor burung benyanyi dan menari. Nyanyian dan tarian yang indah juga syahdu. Kesyahduan yang membuat rindu, katanya.
Malam itu semakin beranjak. Rembulan muncul dari balik dahan yang perlahan meninggi hingga bisa ia pandang dari balik jendela. Malampun tak sekedar syahdu, juga romantis. Maka pelukannya kepada sang malam bertambah erat. Pelukan yang seakan tak ingin terlepas. Sebab sang malam akan meninggalkannya tepat saat fajar merekah. He, ia seperti tak rela ditinggalkan sang malam. Maka iapun merapatkan pelukannya kepada malam.
Kau, sukakah kau memeluk malam,,,,,???, tiba-tiba sebuah pertanyaan ditujukannya kepada saya. Pertanyaan dari Si Bunga Ilalang yang tengah memeluk malam. Tentu saja saya jadi gelagapan. Namun, diam-diam saya jawab pertanyaan itu, tentu saja suka. Sebab pada malamlah saya menghilangkan penat. Pada malamlah saya menggenapkan indahnya sebuah hari. Begitulah rasanya. Selamat malam semua.
Malam itu semakin beranjak. Rembulan muncul dari balik dahan yang perlahan meninggi hingga bisa ia pandang dari balik jendela. Malampun tak sekedar syahdu, juga romantis. Maka pelukannya kepada sang malam bertambah erat. Pelukan yang seakan tak ingin terlepas. Sebab sang malam akan meninggalkannya tepat saat fajar merekah. He, ia seperti tak rela ditinggalkan sang malam. Maka iapun merapatkan pelukannya kepada malam.
Kau, sukakah kau memeluk malam,,,,,???, tiba-tiba sebuah pertanyaan ditujukannya kepada saya. Pertanyaan dari Si Bunga Ilalang yang tengah memeluk malam. Tentu saja saya jadi gelagapan. Namun, diam-diam saya jawab pertanyaan itu, tentu saja suka. Sebab pada malamlah saya menghilangkan penat. Pada malamlah saya menggenapkan indahnya sebuah hari. Begitulah rasanya. Selamat malam semua.
aku memeluk malam, dan aku menjadi milik sang malam,
ReplyDeletemalam dengan purnama, indahnya..
met malam juga wat semuanya..
..dan aku sumringah membacanya sambil ngupi.
ReplyDeletePada setiap malam umur kita selalu berkurang dan berkurang,,,smoga dng berkurangnya umur,berkurang juga masalah dan tanggung jawb yg harus kita selesaikan.
ReplyDeletemalam mbak elly.. mo memeluk guling aja malam ini
ReplyDeletemalam buatku untuk melayang dari satu rumah ke rumah lainnya. sekarang ada di rumah ini :)
ReplyDeletekunjungan di pagi hari..bu...lama nih ndak sowan kesini....semoga malamnya menyenangkan...
ReplyDeletekal0 saya sih lebih menggandeng pagi aj deh..:)
ReplyDeleteberkunjung sambil mencari teman
ReplyDeletesaya suka memandang malam yang purnama penuh ...
ReplyDeleteselamat malam, mbak Elly
betapapun sedihnya alam akan terus dia datang ,malam kutunggu datang , untuk menikmati bulan bersama lamunanku rasanya ingin menikmati bulan dari tempat lain apakah sama
ReplyDeleteeh sekarang sudah sore mba hehehe'komentya telat
ReplyDeletesayah suka memeluk malam!! ;) dan di malam lah sayah bisa bersamanya..bersama orang yang kucinta :">
ReplyDeleteselamat malam juga..he...
ReplyDeleteni temanya malam ya??gelap semua, ehhe..
ngomong2 salam kenal new soul^^...
lagi jalan2 ni sayha, hehe
terlambat mengucapkan selamat malam pada mba elly....tapi ijinkan aku ucapkan selamat pagi,dengan hangatnya sinar mentari dan jernihnya langit hari ini.
ReplyDeleteselamat pagi mba.....
mba..... kangen ....
ReplyDelete