Sore Yang Tersenyum, Jingga


Begitulah kata-kata yang tiba-tiba muncul di benak. Sore yang tersenyum. Padahal, mendung menghiasi langit sore ini. Mendung yang muncul sejak tadi dan tak mau pergi. Tetap saja sore ini kelihatan tersenyum. Pada mendungnya ada senyum. Senyum tipis setipis kabut. Bukan kabut sutra ungu tapi kabut sutra jingga. Jingganya memberi kesan ceria bagi seseorang yang tengah menatap langit. Mungkin itulah kenapa sore ini kelihatan tersenyum baginya. Langit mendung, dan semburat jingga itu meski malu-malu muncul merona dengan indahnya.

He, kau kalah dengan sang sore sobat. Sebuah suara jahil, seperti biasa, muncul dari sisi kanannya. Suara Sang Angin Selatan. Sedang sore yang sedang mendung ini saja mampu menebarkan senyum indahnya, mengapa kau tidak...., sambung Sang Angin Selatan lagi. Seketika seseorang itu malu pada sang sore. Senyumnyapun mengembang segera. Ia harap itu mampu merontokkan kabut, hehe, seandainya saja bisa.

Comments

  1. sebuah catatan indah dibarengi gambar favorite ku mba....

    langit nya luar biasa...

    hilangkan kabut itu mba,dan tersenyumlah seperti suasana sore yg mba lukiskan dgn begitu indahnya

    ReplyDelete
  2. saya mampir utk tersenyum di sini.

    ReplyDelete
  3. Senyum menjelang malam hari, menyapa mbak Elly. Malem2 ada kopi gak mbak...?? :)

    ReplyDelete
  4. hari ini palembang emang mendung dari pagi yaahh.. tapi biar mendung langit tetap tersenyum yaahh... senja selalu indah... ^^

    ReplyDelete
  5. @SenJa, mantap ayo kita nikmati senja yang tersenyum ini
    @Fanny, siip mbak
    @Anazkia, halo na, untuk Ana apapun selalu ada
    @Yolizz, betul lizz, mendung seharian ya hari ini. Tapi biar mendung, Palembang selalu tersenyum, hehe.

    ReplyDelete
  6. Langit sore tersenyum ceria... olala... indahnya.

    ReplyDelete
  7. kenaa ga bisa senyum bu?harusnya selalu ceria seperti sore yang di ceritakan itu toh.....biarpun masalah bagaikan langit yang mendung berkabut...tapi senja di sore hari akan selalu datang keesokan harinya....bener kan?

    ReplyDelete
  8. menyegarkanku...oh ya jingga, kutunggu lagi elusmu di esok hari.

    ReplyDelete
  9. ketika senyum mengembang
    maka kabutpun akan tersibak
    memberi ruang bagi tercurahnya hujan harapan

    ReplyDelete
  10. Hmm...jingga yang segar itu tersenyum ,akupun tersenyum untukmu sobat.

    ReplyDelete
  11. tulisan yang hangat sehangat senja kemarin... btw background gambarnya mirip kayak foto headernya blog ini... manis

    ReplyDelete
  12. sore tersenyum
    malam merenung
    pagi berencana
    siang beraksi
    mari kita rayakan hidup sebagai manusia yg kompleks...
    nice post mba

    ReplyDelete
  13. sore tersenyum
    malam merenung
    pagi berencana
    siang beraksi
    mari kita rayakan hidup sebagai manusia yg kompleks...
    nice post mba

    ReplyDelete
  14. sore tersenyum
    malam merenung
    pagi berencana
    siang beraksi
    mari kita rayakan hidup sebagai manusia yg kompleks...
    nice post mba

    ReplyDelete
  15. sore tersenyum
    malam merenung
    pagi berencana
    siang beraksi
    mari kita rayakan hidup sebagai manusia yg kompleks...
    nice post mba

    ReplyDelete
  16. Dalam susah dan senang, kita harus selalu tersenyum...begitu ya bun !?

    ReplyDelete
  17. lama udh gak blogskating ini saya

    hmmm, sore mendung aja senyum, knpa kita harus bersedih?
    hehe
    cheer up

    ReplyDelete
  18. lagi sedih kah??? *sok tau ya*
    sekarang udah pagi.. so tetep smile khaan,... :)

    sist, ada hadiah di tempatku, silakan dijemput jika berkenan...;p

    ReplyDelete
  19. hyeeeyyy!! tema kita samaan, tentang senyuuuummm!! ^o^ ,v,,

    ReplyDelete
  20. Ayoo tersenyummmmm :), jgn ampe di suruh ama angin selatan agi yah bu :P

    ReplyDelete
  21. Sore alangkah indahnya jika selalu bisa dinikmati seperti ini dan menghasilkan inspirasi pula

    ReplyDelete
  22. meskipun terlambat...
    Bisikan Angin selatan mengantar saya untuk mampir menebar senyuman disini.

    ReplyDelete
  23. @all, terimakasih komentar. Mohon maaf baru buka blog. Sore ini kembali menjingga dengan indah. Mari kita nikmati senyum indah sang jingga. Selamat sore semua.

    ReplyDelete
  24. Wah sore di Sby mendung melulu, mbak! Tp meski begitu aku tetap tersenyum kok...

    ReplyDelete
  25. Betapa indahnya sore yang dirangkum rangkaian kata di atas.

    ReplyDelete
  26. Semburat jingga yang terangkai apik berbalut senyuman. Senyuman bisa merubah segalanya!Senyuman membuat lingkungan menjadi ceria!

    ReplyDelete
  27. selamt pagi mbak.
    Mari kita awali pagi ini dengan senyum :-)

    ReplyDelete
  28. @Fanda, Siip mari sebarkan senyum kita
    @Rumah Ide dan Cerita, lebih indah lagi sang senyum, bila ia ada did epan kita
    @Nuansa Pena, Ayo senyumkan pagi, siang, sore dan malam kita sobat
    @Eka Wijayanti, terimakasih atas sapaan yang juga mesra
    Fais, ayo senyum cakep, masih cakep kan ?

    ReplyDelete
  29. sore yang tersenyum
    malam yang merindu :D

    ReplyDelete
  30. Waktu selalu memberikan pada kita arti, seperti senja yang tersenyum, sepertinya sore itu, suasana hati sedang bersemi,..Gitu x ya Mba :). ( ma'af Mba baru bisa berkunjung lagi karna kesibukan.)

    ReplyDelete

Post a Comment

Tulisan hasil kontemplasi. Mohon maaf, komentarmu perlu saya cerna dulu untuk menghindari riweh dan tidak spam. Terimakasih.