Setia Sampai Mati
Entah mengapa kata-kata ini muncul di benak. Mungkin karena beberapa hari yang lalu si Itik Bali mengomentari postingan Hari Ini Dengan Para Buaya saya. Kata Itik Bali, kurang-lebihnya begini "... buaya jadi bulan-bulanan untuk menunjukkan sifat playboy, sehingga muncul istilah buaya darat, ada yang suka bilang dasar buaya lo!. Padahal, masih menurut Itik, buaya adalah mahluk super setia. Sampai mati sang buaya akan setia pada pasangannya.
Baiklah, itu cuma contoh saja betapa kiasan, istilah, pemeo, perlambang, kadang tidak sesuai dengan faktanya. Kembali lagi ke soal SETIA ini, saya jadi berpikir tadi apa itu setia...? Ya, setia bagi saya adalah kondisi konsisten terhadap sesuatu, tidak berpaling dari sesuatu. Sesuatu itu bisa suami, istri, pacar, teman, apresiasi terhadap sesuatu, selera terhadap sesuatu. Seperti itulah. Setia itu kondisi yang lebih besar tuntutannya daripada Loyal. Ini menurut saya lho. Saya yakin anda pasti punya pendapat sendiri.
Bagi saya setia itu harus sampai mati. Tapi mati ini yang sering tidak sama antara saya dan orang lain. Mungkin bagi orang lain mati itu ajal menjemput. Bagi saya mati lebih berarti matinya kisah, matinya cerita, matinya asa. Misal seseseorang bilang setia pada pacarnya. Maka saat hubungan pacaran itu usai, mereka tak harus saling setia lagi karena hubungannya sudah usai. Setia juga harus dilakukan secara ikhlas. Jangan setia padahal melakukannya terpaksa, tentu akan menimbulkan masalah di kemudian hari. Jangan bilang setia padahal tidak, lebay namanya.
Bagaimana menurut anda....? Apakah anda seorang yang setia ? dan harus sampai matikah ? Silahkan direnungkan. Saya sendiri, setia sampai mati lho sama Bejo saya. Saya juga setia sampai mati pada selera saya, hehe. Selamat siang semua. Mari lanjutkan aktivitas kita.
Gambar diambil dari sini
Baiklah, itu cuma contoh saja betapa kiasan, istilah, pemeo, perlambang, kadang tidak sesuai dengan faktanya. Kembali lagi ke soal SETIA ini, saya jadi berpikir tadi apa itu setia...? Ya, setia bagi saya adalah kondisi konsisten terhadap sesuatu, tidak berpaling dari sesuatu. Sesuatu itu bisa suami, istri, pacar, teman, apresiasi terhadap sesuatu, selera terhadap sesuatu. Seperti itulah. Setia itu kondisi yang lebih besar tuntutannya daripada Loyal. Ini menurut saya lho. Saya yakin anda pasti punya pendapat sendiri.
Bagi saya setia itu harus sampai mati. Tapi mati ini yang sering tidak sama antara saya dan orang lain. Mungkin bagi orang lain mati itu ajal menjemput. Bagi saya mati lebih berarti matinya kisah, matinya cerita, matinya asa. Misal seseseorang bilang setia pada pacarnya. Maka saat hubungan pacaran itu usai, mereka tak harus saling setia lagi karena hubungannya sudah usai. Setia juga harus dilakukan secara ikhlas. Jangan setia padahal melakukannya terpaksa, tentu akan menimbulkan masalah di kemudian hari. Jangan bilang setia padahal tidak, lebay namanya.
Bagaimana menurut anda....? Apakah anda seorang yang setia ? dan harus sampai matikah ? Silahkan direnungkan. Saya sendiri, setia sampai mati lho sama Bejo saya. Saya juga setia sampai mati pada selera saya, hehe. Selamat siang semua. Mari lanjutkan aktivitas kita.
Gambar diambil dari sini
setia hingga terakhir di dalam keyakinan...
ReplyDeleteKesetiaan mbak sama bejo tak dapat disangsikan lagi....
Met sore mbak..... mampir ngupi, koment dikit dan ngevote.
ReplyDeletesemangat dan sukses selalu, salam buat Bejo...
assalamualaikum,
ReplyDeletegmana kbrnya mbak, sehat?pasang kapling dulu yang ketiga ah...
tinggal dulu yah
wassalam
Setia sampai mati yang diungkapkan oleh sang pacar itu biasanya gombal ya mba..saya setuju dengan kata mba ,bila setia itu harus ikhlas,karena bila ikhlas sudah pasti setia ...
ReplyDeleteSeperti biasa nice post..
Pepatah lama mengatakan, gajah mati meninggalkan gading harimau mati meninggalkan belang.
ReplyDeleteBarangkali semangat kesetiaan itulah yang membuat kita untuk terus dikenang......
Aku teringat dg kalimat yg dituliskan oleh Wolter Monginsidi (pahlawan kemerdekaan) dalam fotonya yg berbunyi: Setia hingga akhir pada keyakinan."
ReplyDeleteyoi... setia sampai mati.....
ReplyDeletesampai mati rasa..... hehehe....
Keikhlasan bisa dikatakan sangat tinggi harganya. Keikhlasan berbanding lurus dengan kesetiaan. Karena dengan keikhlasan yang tinggilah kesetiaan dapat terwujud. Dengan ikhlas menerima pasangan kita apa adanya, berarti secara tidak langsung kita telah mengikrarkan kesetiaan. Bukan kesetiaan melalui pernyataan yang diwujudkan dengan kata-kata. Tapi kesetiaan yang diucapkan dalam hati dan diwujudkan dalam perbuatan.
ReplyDeletesependapat dengan mbak elly atas makna setia sampai mati. yang jelas bukan setia hingga datang sang pengganti
ReplyDeleteAbsen dulu mabk ...
ReplyDeletesetia emang harus sampe mati ...
ReplyDeletenggak boleh main2 ama yang namanya setia ...
Saya setia lho, Mbak Elly. Saking setianya, saya sering lebih setia kepada kekasih ketimbang kepada diri saya sendiri..
ReplyDeletebenarkah buaya itu makhluk yang setia??
ReplyDeleteanjing dan kucing mgkn lebih cocok untuk menggambarkan ketidaksetiaan. anjing dan kucing pasanganny kan ganti2 mulu, inses malah. cih.
tapi kok gambarnya sepedah sih? apa hubungannya nih sista...
ReplyDeletesetia itu... tidak berpaling, klo sudah berpaling,ya lupakan sajalah... :(
setia...setiap denger kata ini kenapa jadi takut yah, susah rasanya mengingat manusia termasuk makhluk yang labil
ReplyDeletetrima kasih nasehatntya kaka...
ReplyDeletehal yang paling setia adalah bayangan diri kita.
kemana aja ngikut dia....
@all, terimakasih komentarnya. Semuanya mantap dah.
ReplyDelete@Ducky, gambar sepeda dan kondisi buram, menggambarkan kesetiaan pada kondisi, meski jadul.
@Trimatra, hehe, iya ya.
Harus mbak..setia sampai mati
ReplyDeleteHanya Tuhan yang mampu memisahkan apa yang sudah dipersatukanNya.
semoga ya mbak..
Mbak..aku bisa minta linknya untuk tutorial pasang foto comment author
ReplyDeleteaku coba di beberapa tutorial gak pernah sukses..
thanks sebelumnya ya..
belum menemukan seseorang utk disetiain
ReplyDeleteXD
Aku orang yang setia.
ReplyDeleteKetika suatu hubungan didasari pd keikhlasan, dan ketika tiba menjadi suatu keputusan bukan pilhan, maka hubungan yg terjadi kemudian adalah sebuah hubungan yg setia satu sama lain.
ReplyDelete*maaf, nih baru mampir...sedang dilanda virus malezz*
ngomong2, saya suka banget fotonya. :)
ReplyDeleteSemoga saya termasuk orang yang setia mbak, yang konsisten terhadap sesuatu. Dalam postingan saya sebelumnya, saya menulis kalau saya akan tetap setia sampai 4 tahun kemudian. Semoga saja kesetiaan tersebut tidak luntur oleh waktu.
ReplyDeletenice post mbak. silahkan dilanjut aktifitasnya... hehe.. :)
Mantap renungannya.
ReplyDeletesetia? curi curi pandang masih boleh kali ya..
ReplyDeleteCurhat aja, semoga saya bisa menjadi manusia yang setia :)
ReplyDelete